Arjuna Palsu (MTGW) #10

Posted: May 15, 2011 in 30 Hari Menulis Blog
Tags: , , , , ,

Arjuna punya tiga sifat utama, yaitu memikat, sakti, dan ksatria.

Banyak diantara kita yang punya mimpi sebagai seseorang seperti Arjuna, yakni sakti, mengangumkan, dan ksatria, tapi tidak banyak dari kita yang mampu membangun kualitas pribadi yang kita impikan tersebut.

Kita hidup dalam mimpi kita seperti Arjuna namun kita tidak berusaha untuk hidup menjadi seperti yang kita bayangkan, maka mimpi kita berarti palsu, alias menjadi Arjuna palsu.

Penggunaan ilmu yang maksimal lah yang membuat mulia bukan berlomba-lomba dalam mengumpulkan ilmu saja. Itulah Arjuna yang asli, pribida yang mengagumkan adalah yang menggunakan ilmu yang ia miliki dengan sebaik-baiknya dan sebanyak-banyaknya untuk kebermanfaatan baik diri sendiri maupun orang lain.

Cara untuk membangun suatu kualitas yang menarik untuk banyak orang antara lain, berlaku seperti pribadi yang kawan-kawan bayangkan.

Keajaiban diberikan kepada orang-orang yang berani. Orang-orang yang berani itu berani mencoba. Punya banyak pengalaman dan banyak belajar, sehingga mampu mengenali dan berperilaku di segala medan, sehingga dia memikat.

Arjuna itu memikat dengan penampilannya. Arjuna menjaga penampilannya. Arjuna itu anggun, tidak terlalu cepat, tidak terlalu pelan tapi sesuai waktunya. Arjuna itu memikat dalam penampilan, cara-caranya, dan karya-karyanya.

Arjuna sakti itu memiliki ilmu, memakai ilmu dan menyebarkan ilmu.  Bermanfaat untuk dirinya, bersemangat untuk memperbaiki dirinya, dan berusaha menjadkan dirinya sebagai sebaik-baik manusia dengan menggunakan ilmunya untuk kebermanfaatan orang lain sebanyak-banyaknya.

Penakluk wanita adalah kelembutan. Penakluk laki-laki adalah kekaguman. Banyak laki-laki yang selingkuh karena saat di rumah ia disepelekan dan saat di luar rumah ia di kagumi dan dihargai. Banyak laki-laki jatuh cinta karena diawali dengan kekaguman pada seorang wanita.

Memihakkan diri untuk menjadi Arjuna bagi ibu dan istri adalah dengan jadi penyeimbang. Membahasakan diri kawan pada ibu kawan-kawan sebagai diri yang terpelihara oleh istri, sehingga ibu kawan-kawan sayang pada istri. Begitu pula sebaliknya.

Arjuna itu sakti karena fokus pada ilmu. Ia memiliki ilmu kemudia nmemanfaatkanya ilmunya. Penggunaan ilmu lebih penting daripada memiliki ilmu. Menyebarkan ilmunya. Orang-orang yang menyebarkan ilmunya kemudian habis, Tuhan akan menurunkan ilmunya kepadanya karena Tuhan adalah pemilik ilmu.

Ikhlaslah untuk kebaikan. Sabarlah untuk keikhlasan hati. Jangan pernah ikhlas dan sabar untuk keburukan. Jika kita gelisah maka artinya ada hal yang tidak baik. 1 detik saja kita keluar  dari kebaikan maka kita akan gelisah itu artinya mata hati kita masih terbuka.

Semakin tinggi Anda, makin sedikit yang dibawa. Orang besar sedikit bawaanya. Orang-orang yang ingin naik tinggi tidak membawa beban banyak-banyak. Bawaan itu dapat berupa beban, dendam, pemarah, suka mencurigai. Tinggalkan hal-hal yang memberatkan.

Jadikan rencana kawan-kawan dengan sederhana seperti jalan biasa berjalan sendri dengan ringan. Sebagian orang tidak mampu mewujudkan mimpi-mimpinya karena impiannya terlalu komplek dans ulit diwujudkan. Buatlah impian dengan sangat sedrhana sehingga mampu mewujudkannya.

Arjuna itu action oriented. Iman itu ada 3 tingkat. Pertama di dalam hati, kedua berbicara tentang kebaikan, dan ketiga melakukan yang dikatakannya. Arjuna itu tegas. Jujur itu tegas, kalau iya adalah iya, kalau tidak adalah tidak, dan segera.

Arjuna itu menyerahkan keberhasilan ke orang lain. Kalau ada yang salah mengambil tanggung jawab karena ia memimpin. Seorang suami harus mengakui keberhasilannya karena istrinya. Kalau ada yang tidak beres dalam rumah tangga ia berani mengakui dan bertanggung jawab atas kesalahan dalam rumah tangganya. 😉

Jadilah pribadi-pribadi seindah pribadi yang kita bayangkan.  😉

Leave a comment