Sekilas Info Beasiswa Kuliah di Benua Eropa

Posted: May 25, 2014 in Beasiswa
Tags: , , , , , , , , , ,

EU-INAHari Sabtu, 3 Mei 2014 lalu, saya berkesempatan menghadiri Indonesia – European Union Scholarship Day. Hari ini berkumpul ratusan mahasiswa maupun non mahasiswa untuk menyimak berbagai beasiswa yang ditawarkan, baik dari pemerintah Indonesia, maupun Uni Eropa. Acara yang bertempat di Hotel Le Meridien (Jakarta) tersebut dibuka dengan pidato dari perwakilan LPDP, yaitu Bapak M.Mahdum, kemudian dilanjutkan dengan pidato oleh Mr. Julian Wilson (Ambassador Head of Delegation of the European Union to Indonesia, Brunei Darussalam and ASEAN). Satu hal yang membuat saya terkesan adalah Mr. Julian Wilson berpidato dalam Bahasa Indonesia yang lancar. Suatu hal yang menimbulkan kesan yang cukup mendalam karena respek beliau kepada kami. Tidak semua orang bisa dan mau melakukannya bukan? 🙂

IMG-20140503-00740Presentasi beasiswa pertama dibuka oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan. Beasiswa yang diinisiasi oleh ibu Sri Mulyani I(Menteri Keuangan RI) tersebut dilatarbelakangi oleh adanya gap antara kebutuhan profesional dengan SDM yang tersedia saat ini. Seperti yang ada pada gambar dibawah. Sumber dananya berasal dari dana abadi (endowment) negara, sehingga penerima beasiswa tidak perlu khawatir karena tidak akan terpengaruh oleh jumlah APBN untuk pendidikan. Beasiswa LPDP terbilang unik, karena tidak hanya menawarkan beasiswa kuliah S2 dan S3 tapi juga beasiswa penelitian untuk tesis dan desertasi. Selain itu, juga menawarkan kemudahan atau dispensasi untuk teman-teman yang berada di wilayah 3T  melalui beasiswa afirmasi. Diharapkan beberapa tahun kedepan LPDP dapat menghasilkan pemimpin-pemimpin Indonesia di bidangnya masing-masing. Beasiswa ini akan saya bahas di posting tersendiri kelak. Ditunggu ya. =) Syarat-syarat beasiswa ini dapat dilihat dengan lengkap di e-book yang tersedia di http://www.lpdp.depkeu.go.id.

 IMG-20140503-00741

Uni ItaliaBerikutnya diikuti dengan presentasi beasiswa dari Italia. Negara yang merupakan asal mula pizza ini menawarkan cukup banyak beasiswa. Sayangnya, tidak banyak yang berminat ke negara ini disebabkan karena keterbatasan program studi yang diminati. Tidak perlu khawatir mahal, karena harga flat (apartemen) dan biaya hidup di Italia sangat terjangkau. Kendalanya hanya kamu mau atau tidak. Sebatas itu saja. Jangan bicarakan saingan, karena tidak banyak yang berminat kok. Jadi, coba saja. Informasi lengkap ada di http://www.uni-italia.it

France flagSiapa yang ingin tiap hari melewati menara Eiffel menuju kampus? =) Maka bisa mencoba beasiswa dari pemerintah Perancis. Untuk memperoleh beasiswa ini harus diikuti oleh kemampuan berbahasa Perancis yang terukur yang disebut dengan ujian internasional DELF-DALF . Sesuai dengan perundang-undangan Prancis dan Eropa, tingkat DELF B2 merupakan prasyarat untuk melanjutkan studi di Prancis, sedangkan DELF B1 diperbolehkan untuk pendidikan dalam bidang sains dan teknologi, program doktorat dan program master dengan pengajaran dalam bahasa Inggris. Mulai tanggal 15 November 2013, IFI-Campus France menyederhanakan pendaftaran ke universitas-universitas dan sekolah-sekolah Prancis melalui prosedur « Pusat Studi Prancis / Centres pour les études en France » (CEF). Seluruh proses pendaftaran studi ke Prancis dilakukan secara online melalui situs https://pastel.diplomatie.gouv.fr/cef Buat yang masih bingung tapi tertarik mendaftar ke kampus Perancis bisa datang ke Institut Francais Indonesia.  Info lengkap bisa dikunjungi di http://beasiswa.ifi-id.com/

GermanySiapa yang tidak kenal Adolf Hitler? Negara Jerman memberi beasiswa DAAD untuk yang berminat melanjutkan kuliah di Jerman.  Beasiswa DAAD terbilang cukup ketat kawan. Bisa dilihat dari salah satu persyaratan yang diberikan, yaitu minimal punya pengalaman kerja 2 tahun. Selain itu, jika gagal 2 kali maka akan masuk ke blacklist. Jadi tidak seperti ADS (Australia Development Scholarship) yang bisa dicoba bahkan hingga ada yang melakukannya 11 kali. DAAD tidak hanya menawarkan beasiswa pendidikan. Seperti yang diceritakan oleh presenter DAAD saat itu, salah satu dosen yang merupakan alumni DAAD bisa  juga mengajukan proposal pengadaan alat di lab kampus beliau. Informasi lengkap dapat diperoleh di web http://www.daadjkt.org/index.php?daad-scholarships

holland flagApa yang kamu pikirkan pertama kali ketika mendengar negara Belanda? Tulip, kincir angin, bola? hehehe. Beasiswa dari pemerintah Belanda adalah NFP, StuNed, Orange Tulip Scholarship, dll. Senada dengan DAAD, beasiswa StuNed juga mewajibkan pendaftarnya untuk memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun.  Info lengkap ada di http://www.nesoindonesia.or.id/beasiswa

England FlagBeasiswa berikutnya datang dari negara asal klub bola Manchester United, Inggris. Beasiswa Chevening merupakan beasiswa yang istimewa. Tahun lalu, hanya mengantarkan 33 calon mahasiswa master dan doktor. Sejak April 2014, untuk semua universitas dan termasuk beasiswa Chevening hanya menerima IELTS sebagai skor untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris. Keistimewaan lain yang dipaparkan adalah seluruh penerima beasiswa Chevening dari segala penjuru dunia akan diundang ke istana Buckingham untuk menerima jamuan dari Ratu Inggris. Info lengkap dapat ditemukan di http://www.chevening.org/indonesia/

Chevening scholars

Sweden flagSiapa yang tahu bahwa resleting yang kita pakai pertama kali ditemukan di negara kecil yang bernama Swedia. Banyak sekali jurusan teknik dan sains yang ditawarkan lho. Mohon maaf dengan info yang minimal untuk negara ini. Saya keluar di sesi ini untuk sholat. Untuk pendaftaran terakhir di Spring term 2015 adalah tanggal 15 Agustus 2014. Buat yang minat kuliah di Swedia bisa kunjungi website http://studyinsweden.se/

UNI EROPABeasiswa Erasmus Mundus merupakan beasiswa yang unik. Kenapa? Bagi kalian yang ikut beasiswa ini bisa kuliah di minimal 3 negara. Asyik kan? Jalan-jalan sekalian kuliah atau kuliah sekalian jalan-jalan? Hehehe. Untuk mengikuti beasiswa ini cukup gampang. Daftar ke universitas yang kamu inginkan yang merupakan anggota konsorsium. Ingat, minimal 3 konsorsium. Cek jurusan dan universitas yang tergabung di konsorsium pada website resmi Erasmus Mundus. Satu jurusan di satu universitas hanya menyediakan 1 beasiswa untuk 1 orang. Tapi tenang saja, Indonesia menunjukkan kualitas top mahasiswanya dengan menyabet peraih beasiswa Erasmus Mundus terbanyak di dunia.  Siapa tau kalian berikutnya. =) Satu lagi keunikan dan keuntungan yang diperoleh dari penerima beasiswa Erasmus Mundus, kamu bisa memperoleh ijazah dari ketiga konsorsium (3 universities di 3 negara berbeda, misal Jerman pada semester 1, di Belgia pada semester 2, di Perancis pada semester 3, dan mengerjakan thesis di Jerman pada semester 4) plus ijazah gabungan ketiga konsorsium, dan ketiganya berlaku untuk apply kerja atau kuliah berikutnya. Ada pula yang sampai 7 konsorsium lho, hehe.   Cek lengkapnya di http://eeas.europa.eu/delegations/indonesia/documents/eu_indonesia/blue_book/bb2013.pdf

Beasiswa terakhir datang dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia melalui Beasiswa Unggulan. Untuk beasiswa ini, hanya ditujukan untuk non-dosen dan bagi yang memiliki prestasi akademik maupun non-akademik yang ditunjukkan dengan prestasi minimal di tingkat kabupaten atau kota.  Cek lengkapnya di web http://beasiswaunggulan.kemdiknas.go.id/

Nah, bagaimana? Sudah bisa tergambar sedikit mengenai beasiswa di benua asal Liga Champion? =)

man jaddaSedikit tips dari saya sebagai penutup :

1. Atur strategi baik-baik terutama DEADLINE tanggal aplikasi masing-masing beasiswa.

2. Dengan mengetahui tanggal DEADLINE aplikasi beasiswa, buat TIMELINE untuk mempersiapkan seluruh kebutuhan aplikasi. Tidak bisa lolos kalau tidak lengkap dan telat kirim aplikasi.

3. Aplikasi beasiswa secara umum membutuhkan : sertifikat ITP TOEFL/IBT TOEFL/IELTS, surat rekomendasi (dosen pembimbing skripsi, pembimbing akademik, pembimbing penelitian, atasan/bos di kantor, tokoh masyarakat, dll), ijazah (S1/S2), transkip (S1/S2), Curriculum vitae (formatnya menggunakan  europass CV silahkan di google), Objective Study/Motivation Letter, dan Research Proposal (ada univ yang meminta ada yang tidak, khususnya untuk doktoral sifatnya wajib).

Baiklah…Selamat datang di dunia scholarship hunter…Segalanya bisa berubah dari dirimu di dunia ini…Mulai dari tingkat kepo yang makin tinggi, adu strategi, dan kekuatan ketekunan. Tidak ada yang pernah menjamin IPK dan TOEFL/IELTS Score tinggi bisa lolos melenggang dengan smooth, apalagi yang ngga tinggi, harus tunjukkan extraordinary things yang membedakan dan memantaskanmu untuk menjadi scholarship winner.  Kapan-kapan dibahas di posting berikutnya deh. Good luck and keep fighthing! p^_____^

never give up2

Comments
  1. ummuditya says:

    Revisi dari saya berupa tambahan terkait persyaratan kuliah di Eropa adalah CV yang berformat europass CV. Silahkan di google untuk lebih lengkapnya. Terima kasih.

  2. silvikusuma says:

    terimakasih mbak ummuuuuu :))

  3. kiki says:

    thanks infonya k’ jadi semangat ngejar beasiswa ke perancis 🙂

  4. Aryo says:

    Mba mau tanya nih saya kan masih kelas 1 SMA ada saran nggak biar setelah lulus SMA bisa dapet beasiswa ke jerman atau italia yg peluangnya lebih besar? #Terima kasih

    • ummuditya says:

      Halo Aryo

      Saran saya asah terus kemampuan bahasa Inggris dan rajin mencari info beasiswa di website ya..Banyak sekali beasiswa yang ditawarkan…Rajin mencari info ya…Semangat!

  5. Thomas says:

    Mbak, bgm bisa cepat kita bisa paham TOEFL/ IETLS, ya? Aku masih belum paham dan rasa berat sekali. Aku ingin lanjut S2 di Austria/ Hungaria, ya! Makasih Mbak.

    • ummuditya says:

      Untuk bisa paham yang pertama banyak berlatih dari berbagai buku dan software. Kedua disiplin, belajar 2 jam minimal per hari. Ketiga jika nilai skor masih belum memuaskan, les di instansi terpercaya.

    • ummuditya says:

      Oh iya..Jika terkait dengan prosedur pendaftaran dan info beasiswa ke Austria bisa hubungi Perhimpunan Pelajar Indonesia di Austria melalui FB PPI Austria..Semangat ya Thomas! =)

  6. Tri says:

    Hi Kak, ceritanya menginspirasi sekali. Saya sedang mengumpulkan cerita dan pengalaman beasiswa untuk ditampilkan di forum. Harapannya supaya bisa membantu dan menginspirasi teman-teman lain yang sedang dalam proses mencari beasiswa. Apakah kakak tertarik untuk berkontribusi dengan menuliskan cerita kakak di

    http://www.forumkuliah.com/forum

    Terima kasih

Leave a comment